bocoran admin jarwo
admin jarwo
https://themes.psdcenter.com/slot-gacor/
https://martsavvy.com/
slot dana
slot ovo
Ini 6 Kemungkinan Penyebab Haus Terus-Menerus, Bisa Menjadi Gejala Penyakit! – RS Panti Secanti

Ini 6 Kemungkinan Penyebab Haus Terus-Menerus, Bisa Menjadi Gejala Penyakit!

Polidipsia adalah istilah medis untuk kondisi rasa haus terus-menerus walaupun sudah minum banyak. Kenali apa saja kemungkinan penyebabnya dalam artikel ini

penyebab haus terus menerus

Apa yang harus dilakukan saat haus terus menerus? Ketahui juga penyebabnya

Table of Content

Merasa haus adalah kondisi yang normal, karena tandanya tubuh membutuhkan cairan. Namun, bagaimana kalau  sering merasa haus? Apa sebenarnya penyebab haus terus menerus? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.

Advertisement

Penyebab haus terus-menerus

Setelah beraktivitas, olahraga, atau cuaca panas bisa membuat Anda merasa haus. Akan tetapi, menjadi hal yang tidak normal jika Anda sering merasa haus walaupun sudah minum banyak.

Mengapa bisa terjadi? Berikut adalah kemungkinan penyebab haus terus menerus:

1. Dehidrasi

Dehidrasi adalah kondisi saat tubuh kekurangan jumlah cairan, sehingga tidak berfungsi dengan baik.

Hal ini bisa menyebabkan Anda menjadi haus terus-menerus. Anda perlu berhati-hati karena dehidrasi bisa mengancam jiwa, terutama pada bayi dan anak kecil.

Ada beberapa hal penyebab dehidrasi, seperti penyakit tertentu, keringat berlebih, muntah, diare, atau terlalu banyak buang air kecil.

2. Mulut kering

Mulut kering adalah kondisi saat kelenjar mulut lebih sedikit menghasilkan air liur. Kondisi ini biasa terjadi akibat efek samping obat, perawatan penyakit, kerusakan saraf, atau karena merokok.

Maka dari itu, saat mulut terasa kering Anda pun menjadi merasa haus terus-menerus.

3. Mengonsumsi makanan asin

Ketika asupan natrium atau garam terlalu banyak, tubuh mengirim sinyal ke ginjal untuk membuang kelebihannya melalui buang air kecil.

Kondisi ini disebut sebagai hipernatremia. Salah satu gejalanya adalah Anda menjadi haus terus menerus. “Pusat haus” pada otak mengirim pesan agar Anda minum lebih banyak.

Baca Juga

4. Diabetes melitus

Rasa haus terus-menerus atau haus berlebihan bisa jadi salah satu gejala gula darah tinggi (hiperglikemia). Pada penderita diabetes melitus, tubuh tidak memproduksi insulin atau tidak dapat menggunakannya secara efektif.

Akibatnya, glukosa dari makanan tetap berada di dalam darah sehingga mengakibatkan gangguan. Hal ini membuat sel-sel tubuh jadi kekurangan cairan sehingga Anda terus merasa haus.

Selain itu, ginjal juga harus bekerja lebih keras untuk menyaring gula yang tidak diinginkan agar keluar dari darah, melalui urine. Akibatnya, Anda akan buang air kecil lebih sering juga.

Kehilangan cairan ini yang menyebabkan sering merasa haus.

5. Diabetes Insipidus

Meski sama-sama diabetes, kondisi ini tidak terkait dengan diabetes. Hal ini terjadi ketika tubuh tidak menghasilkan cukup hormon yang membantu ginjal mengontrol jumlah air dalam tubuh.

Diabetes insipidus menyebabkan ketidakseimbangan dan kehilangan air dalam tubuh, sehingga membuat Anda buang air kecil dan merasa haus terus-menerus.

6. Anemia

Anemia adalah kondisi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat.

Umumnya, anemia ringan tidak menyebabkan Anda merasa haus terus-menerus.

Namun, tidak menutup kemungkinan Anda menjadi sering merasa harus jika gejala anemia semakin memburuk. Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter saat mengalaminya.

Baca Juga

Cara mengatasi rasa haus terus menerus

Cara yang paling ampuh untuk memuaskan rasa haus adalah minum air lebih banyak dari biasanya.

Anda perlu mengonsumsi cairan lebih banyak dalam kondisi berikut:

  • Banyak beraktivitas fisik
  • Cuaca panas
  • Mengalami diare
  • Muntah
  • Demam

Namun, apabila sudah minum air putih tetapi masih terus merasa haus, konsultasikan dengan dokter Anda untuk mengetahui penyebabnya.

Berikut adalah beberapa gejala sering merasa haus yang membuat Anda perlu segera ke dokter:

  • Haus terus-terusan walaupun sudah banyak minum
  • Penglihatan kabur
  • Rasa lapar berlebihan
  • Luka tidak kunjung sembuh
  • Buang air kecil lebih dari 2,5 liter sehari

Ingatlah kalau jenis perawatan rasa haus terus menerus akan tergantung dari penyebabnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *