Makanan pembakar lemak bantu mengurangi kadar lemak yang tertimbun dalam tubuh untuk diubah menjadi tenaga. Konsumsi dengan porsi yang tepat untuk dapatkan hasil terbaik.
Lebih santai makan karena tidak takut gemuk
Table of Content
Lemak perut dapat memicu terjadinya sejumlah masalah kesehatan seperti sakit jantung, asma, stroke, kanker, diabetes tipe-2, dan hipertensi. Untuk mengurangi risiko tersebut, penting bagi Anda untuk menjaga perut dari tumpukan lemak. Mengonsumsi makanan pembakar lemak juga bisa bantu mengurangi tumpukan di dalam tubuh.
Namun, tetap dengan porsi dan kadar yang cukup, ya. Lantas, sajian apa saja yang masuk dalam kategori makanan pembakar lemak perut?
Banyak makanan yang bisa dikonsumsi untuk membantu membakar lemak perut. Kemampuan makanan-makanan tersebut untuk membakar lemak perut tak lepas dari kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.
Berikut ini ragam pilihan makanan pembakar lemak perut yang bisa Anda pilih:
Mengonsumsi ikan dengan kandungan asam lemak omega-3 seperti sarden dan salmon dapat membantu menghilangkan lemak tubuh. Dalam studi terkontrol yang dilakukan pada 44 orang dewasa, mereka yang mengonsumsi suplemen minyak ikan rata-rata mengalami pengurangan lemak 0,5 kilogram dalam waktu 6 minggu.
Selain itu, ikan merupakan sumber protein yang berkualitas. Mengonsumsi makanan yang kaya akan protein dapat membuat Anda kenyang lebih lama dibanding saat menyantap karbohidrat atau lemak.
Menurut penelitian, mengonsumsi makanan berbahan dasar telur dapat mengurangi lapar dan memperlama rasa kenyang pada individu yang mengalami obesitas. Sementara itu, studi terkontrol yang dilakukan pada 21 pria selama 8 minggu mendapati bahwa mengonsumsi 3 telur untuk sarapan mengurangi lemak tubuh 16 persen lebih besar dibanding mereka yang makan roti bagel.
Greek yogurt mempunyai protein hampir 2 kali lipat lebih banyak dibanding jenis lain. Tingginya kandungan protein dalam greek yogurt dapat meningkatkan pembakaran lemak dan membuat Anda kenyang lebih lama.
Ketika mencerna protein, tubuh membutuhkan lebih banyak energi dibandingkan karbohidrat. Energi untuk membakar protein tersebut dapat diperoleh dari berbagai macam sumber, salah satunya lemak perut.
Meski termasuk karbohidrat, ubi memiliki jumlah kalori yang lebih rendah dibanding beberapa makanan pokok lainnya. Terbatasnya asupan kalori memaksa tubuh untuk mengubah lemak menjadi sumber energi. Selain membantu pembakaran lemak, ubi juga punya nutrisi-nutrisi seperti kalium, beta-karoten, vitamin C, dan serat.
Mengonsumsi sayuran mentah seperti wortel dapat memperlama rasa kenyang. Meski rendah kalori, wortel tinggi akan kandungan serat sehingga bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Ketika asupan kalori terbatas, tubuh nantinya akan mengubah lemak pada tubuh Anda, salah satunya di perut untuk menjadi energi.
Buah beri merupakan makanan yang mempunyai kandungan air dan serat tinggi. Tingginya kandungan air dan serat dalam buah beri dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga tidak makan secara berlebih. Selain membantu pembakaran lemak perut, buah ini kaya akan kandungan antioksidan yang berguna melindungi Anda dari beragam penyakit.
Quinoa adalah makanan pembakar lemak perut yang kaya akan kandungan protein dan serat. Dalam satu cangkir (180 gram) quinoa, Anda bisa mendapatkan 8 gram protein, serta 5 gram serat. Selain itu, quinoa juga mengandung nutrisi-nutrisi lain yang berguna untuk tubuh seperti vitamin E, zat besi, selenium, dan zinc.
Kandungan senyawa capsaicin dalam cabai dapat membantu mengekang nafsu makan. Saat tidak mendapat asupan makanan, tubuh Anda akan mencari energi dengan cara membakar lemak, termasuk di perut. Meski begitu, bagi sebagian orang, mengonsumsi makanan pedas malah dapat meningkatkan nafsu makan.
Jeruk bali merupakan makanan yang cocok dikonsumsi ketika hendak membakar lemak perut. Kandungan serat larut yang ada dalam jeruk bali membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dicerna sehingga dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Selain itu, jeruk bali adalah buah yang rendah kalori. Ketika tubuh kekurangan kalori, tubuh Anda akan mengubah lemak yang ada, termasuk di perut, menjadi energi untuk melakukan aktivitas.
Kaya akan kandungan protein, daging tanpa lemak dapat membuat Anda kenyang lebih lama. Tidak hanya itu, protein membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak energi untuk melakukan proses pembakaran. Energi tersebut bisa didapatkan dari berbagai macam sumber, salah satunya lemak tubuh.
Baca juga: Makanan Khas Perancis yang Unik, Lezat, dan Menyehatkan
Membakar lemak perut tidak dapat hanya dengan mengganti diet Anda. Penerapan pola hidup sehat harus tetap diutamakan. Beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk mengoptimalkan pembakaran lemak perut, antara lain:
Jika Anda hendak menghilangkan lemak perut, sebaiknya kurangi atau berhenti mengonsumsi minuman beralkohol. Minuman beralkohol seringkali mengandung gula tambahan yang dapat memicu penambahan berat badan.
Berolahraga dapat membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan pembakaran lemak. Untuk membakar lemak di perut, olahraga-olahraga yang dapat Anda lakukan seperti senam aerobik dan latihan kardio.
Menurut studi yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health, mendapat paparan sinar matahari yang cukup dapat membantu mengurangi berat badan dan meningkatkan metabolisme tubuh. Meskipun begitu, studi ini baru sebatas dilakukan kepada hewan dan masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah hal serupa juga terjadi pada manusia.
Stres dapat membuat orang bertambah gemuk dan menghambat proses pembakaran lemak. Ketika stres, nafsu makan Anda akan lebih banyak dari biasanya. Untuk mengatasi kondisi tersebut, Anda bisa mengelola stres dengan meditasi, yoga, atau berjalan-jalan di alam.
Kebiasaan merokok bisa mendorong penumpukan lemak pada inti tubuh, termasuk perut, Maka dari itu, Anda sebaiknya berhenti merokok untuk mengurangi risiko penumpukan lemak. Selain mengurangi risiko penumpukan lemak di perut, berhenti merokok juga meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
https://www.sehatq.com/artikel/perut-mulai-bergelambir-konsumsi-makanan-pembakar-lemak-perut-ini